Astaghfirullah, demi beli HP mahal untuk anak, ibu di Surabaya nekat jual ginjal

Ilustrasi ibu-ibu
Seorang ibu nekat menjual ginjalnya di Kota Surabaya, Jawa Timur. Ibu tersebut bernama Juwarti (41) warga Jalan Dukuh Menanggal. Dia menjajakan ginjal dengan cara menulis pada potongan kardus dengan tulisan ginjal murah.

Lalu potongan kardus tersebut diberi tali dan dikalungkan pada lehernya. Perempuan berambut pendek ini mangkal di sekitar pertokoan Cito Surabaya. Tak pelak kondisi tersebut mengundang prihatin warga yang melintas di sana.

Rupanya kabar seorang wanita ingin menjual ginjal murah didengar Pemerintah Kota Surabaya. Tak lama berselang petugas gabungan yang terdiri diantaranya Satpol PP, Dinkes, Linmas dan Dinsos datang ke lokasi.

Mereka membujuk Juwarti supaya tidak menjual ginjalnya dan membawa pulang. Juwarti nekat menjual ginjalnya karena ingin membelikan handphone (HP) putra sulungnya supaya rajin belajar. Padahal, Juwarti sudah beberapa kali membelikan HP, tapi hilang terus.

"Ia (Juwarti) mengaku panik karena tidak mempunyai uang dan selalu ditagih anak pertamanya untuk membelikan HP. Padahal sudah berkali-kali dibelikan, dengan alasan hilang " terang Lurah Dukuh Menanggal, Hertika Vitra Hening, Rabu (7/2/2018).

Menurut Vitra, Juwarti ingin membelikan HP putranya supaya rajin belajar sehingga naik kelas. Sebab sebelumnya sang anak pernah tidak naik kelas. Juwarti sendiri tinggal di rumah berukuran 4 x 8 meter dengan bangunan permanen. Sehari-hari dia berjualan kaos kaki di rumah dan pasar dadakan.

"Selain itu, dia juga memberikan bimbingan belajar (les privat) pada siswa SD, SMP dan SMA. Pendapatannya sekitar Rp1,5 juta dalam sebulan. Dia tinggal bersama dua anak dan kerabat," pungkasnya.

0 Response to "Astaghfirullah, demi beli HP mahal untuk anak, ibu di Surabaya nekat jual ginjal"

Posting Komentar